Bayu Candra Irawan "lir ilir, Lir ilir" & Maknanya

Written By Bayu Candra Irawan on Rabu, 20 Desember 2017 | 02.21.00


Lir ilir, Lir ilir
Tandure wus sumilir
Tak ijo royo-royo
Tak segguh temanten anyar
Bocah angon, bocah angon
Penekno Blimbing Kuwi
Lunyu-lunyu, Penekno
Kanggo mbasuh dodot iro
Dodot iro, dodot iro
kumitir bedhah ing pinggir
dondomono,jlumatono
kanggo sebo mengko sore
mumpung padhang rembulane
mumpung jembar kalangane
yo surako, surak iyoo...

bangkitlah & sadarlah dari keterpurukan
Agama islam telah tumbuh dan berkembang
ajarannya begitu menyejukkan jiwa
bagaikan meraih kebahagiaan lahir batin
para penguasa, para pemimpin
ambillah ajaran islam (jalani 5 rukun islam)
walaupun susah dan banyak rintangan tetaplah imani & yakini
untuk membersikan kotoran yang melekat pada jiwa mu
keimanan/keyakinan/ketakwaamu
telah luntur & rusak dibeberapa bagian
perbaiki/sucikanlah dengan zikir & mengaji
sebagai bekal disaat menjelang ajal/menghadap allah
selagi kamu masih hidup, mampu dan sehat jiwa raga
selagi kamu masih terbuka hidayah & kesempatan bertaubat
dan jawablah seruan allah dengan keimanan penuh.
Blog, Updated at: 02.21.00

0 komentar:

Posting Komentar